Harga Emas Antam Turun Jadi Rp 617 Ribu per Gram

Inforajabaru.com, Jakarta - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) atau emas Antam ditransaksikan di posisi Rp 617 ribu per gram pada perdagangan Selasa (5/9/2017). Turun Rp 1.000 jika dibandingkan dengan perdagangan sehari sebelumnya atau pada Senin 4 September 2017 yang tercatat Rp 618 ribu per gram.

Sedangkan harga pembelian kembali atau buyback emas Antam tetap di posisi Rp 557 ribu per gram. Harga buyback ini jika Anda akan menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 557 ribu per gram.

Harga emas Antam ini berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Hingga pukul 08.18 WIB, sebagian besar ukuran tidak tersedia.

Pembayaran buyback dengan volume di atas 1 kilogram (kg) akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu pada harga buyback hari transaksi.

Sementara untuk harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram dipatok Rp 6.280.000 atau Rp 628 ribu per gram. Sedangkan ukuran 20 gram sekitar Rp 12.165.000 atau Rp 608.250 per gram.

Antam juga mengeluarkan emas edisi Idul Fitri. Untuk ukuran 1 gram dijual di harga Rp 692.000. Ukuran 2 gram di jual Rp 1.269.000 dan 5 gram dijual Rp 3.015.000.

Berikut daftar harga emas yang dijual Antam:

* Pecahan 1 gram Rp 617.000

* Pecahan 5 gram Rp 2.940.000 

* Pecahan 10 gram Rp 5.830.000

* Pecahan 25 gram Rp 14.500.000 

* Pecahan 50 gram Rp 28.950.000

* Pecahan 100 gram Rp 57.850.000

* Pecahan 250 gram Rp 144.500.000 

* Pecahan 500 gram Rp 288.800.000

Emas dunia

Harga emas dunia melonjak ke titik tertinggi dalam dua belas bulan karena investor memburu aset-aset safe haven pada perdagangan kemarin. ketegangan akibat uji coba rudal Korea Utara menjadi penyebab utama kenaikan harga emas.

Mengutip CNBC, Selasa (5/9/2017), harga emas naik sekitar 1 persen ke level US$ 1.338,16 per troy ounce pada pukul pada perdagangan Senin pukul 09.30 waktu London. Harga tertinggi yang pernah ditorehkan dalam setahun terakhir adalah US$ 1.338,48 yang dicapai pada 24 September tahun lalu.

Harga emas sedikit turun pada perdagangan siang dan kemudian bergerak di kisaran US$ 1.334,48 per troy ounce.

Reli harga emas terus terjadi dalam beberapa hari terakhir usai pelaku pasar memburu aset safe haven. Harga emas melonjak bersamaaan dengan nilai tukar yen Jepang dan franc Swiss. Kenaikan instrumen investasi ini menyusul uji coba rudal terbaru Korea Utara pada akhir pekan lalu.

"Jika ketegangan di Asia terus meningkat karena aktivitas Korea Utara, emas dan aset safe haven lain akan dengan mudah terus melonjak. Namun kebalikannya, jika ketegangan menurun maka harga emas juga akan gampang tertekan," jelas analis ABN Amro Georgette Boele.